Membangun Kompetensi Manajemen Pesantren Berbasis Agrobisnis, FAI UNDARIS dan Al Ittifaq Jalin Kerjasama

BANDUNG – Program Studi S1 Pendidikan Agama Islam UNDARIS Ungaran sukses melaksanakan kegiatan Praktikum Manajemen Pendidikan (PMP) dan mengukuhkan kerja sama melalui penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dengan Pondok Pesantren Al Ittifaq, Bandung. kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 11 Agustus 2025 dan diikuti oleh 65 civitas akademika Prodi S1 PAI UNDARIS. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan pengetahuan mengenai manajemen pendidikan berbasis pesantren dan life skill pada mahasiswa.
Praktikum Manajemen Pendidikan merupakan bagian integral dari proses pendidikan jenjang S-1 PAI di UNDARIS. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa Prodi S1 PAI UNDARIS untuk menyelami secara langsung model manajemen unik yang diterapkan oleh lembaga pendidikan lain. Pesantren al ittifaq dikenal karena model pendidikan islam yang unik dengan memadukan antara pendidikan pesantren dan agrobisnis berupa sistem pertanian terpadu atau integrated farming system yang mengintegrasikan kegiatan pertanian, peternakan, hingga pengelolaan limbah menjadi siklus yang berkelanjutan dan mandiri. Model manajemen sumber daya manusia di pesantren ini melibatkan santri, masyarakat, dan alumni dalam berbagai kegiatan sehingga menciptakan ekosistem kolaboratif yang kuat. Selain itu, mahasiswa juga memperoleh wawasan tentang berbagai program pendidikan yang ditawarkan Al Ittifaq, termasuk program Salafiyah yang berfokus pada pengajian Kitab Kuning dan berkebun, program Kholafiyah dari tingkat RA hingga Madrasah Aliyah serta program takhassus. Dalam sesi seminar, Kiai Chuwandi Yusuf, pengasuh Al Ittifaq dalam bidang kemasyarakatan, mengutip pesan pendiri pesantren KH Fuad Affandi yang menekankan etos kerja tanpa ruang untuk kemalasan “Jangan ada sejengkal tanah yang tidur, jangan ada sedetik waktu yang nganggur, dan jangan ada sehelai sampah yang mawur.”
Puncak acara adalah penandatanganan MoA yang menjadi tonggak penting bagi kedua institusi. Dr. Ida Zahara Adibah, M.Si., Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) UNDARIS, dalam sambutannya menekankan pentingnya praktikum semacam ini. “Manajemen pendidikan pesantren modern tidak lagi terbatas pada kurikulum keagamaan semata, tetapi juga harus mencakup keterampilan manajerial dan kewirausahaan yang relevan dengan tuntutan zaman,” ujar beliau. Melalui pengalaman PMP ini, mahasiswa UNDARIS diharapkan mampu menguasai teori manajemen pendidikan dan memiliki visi tentang pengelolaan pesantren yang inovatif dan berorientasi pada kemandirian sehingga dapat menginspirasi mereka untuk menciptakan model pendidikan Islam yang relevan dan berkelanjutan di masa mendatang. Pengalaman PMP ini diharapkan juga dapat mencetak lulusan PAI yang kompeten dalam ilmu agama dan keterampilan manajerial serta jiwa kewirausahaan yang tangguh, siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi nyata bagi masyarakat.

by. Barokfi Mumtaz

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

tajir5000

puma303

direksi4d

direksitoto